Euro Masih Mendominasi Dolar

Dolar menguat terhadap sejumlah major currency kecuali Euro yang masih tetap perkasa atas USD. Kemungkinan akan segera dinaikkannya suku bunga Eropa oleh ECB pada bulan depan telah memberikan optimisme tersendiri pada Euro. Namun demikian tidak seorang pun yang mengira bahwa Presiden ECB Jean-Claude Trichet akan menyatakan secara eksplisit tentang kenaikan suku bunga Eropa pada pertemuan mendatang. Menurut seorang analis, market masih belum siap dengan langkah Trichet menaikkan suku bunga pada bulan April. 

Meskipun langkah menaikkan suku bunga Eropa akan dapat menopang pergerakan Euro dalam jangka waktu singkat, namun ada sedikit kekhawatiran terkait krisis yang melanda beberapa negara Eropa. TS Management memperkirakan naiknya suku bunga akan dapat menyulitkan bagi negara-negara yang dilanda krisis moneter untuk segera pulih dan pada akhirnya akan berdampak buruk bagi Euro sendiri. 

Sementara itu minyak semalam sempat melemah oleh aksi profit taking dari beberapa pelaku pasar. Selain itu inisiatif Venezuela untuk membantu mengatasi krisis politik di Libya juga mendapat respon yang cukup positif, meskipun banyak pihak yang merasa pesimis rencana tersebut dapat berhasil.

Pelaku pasar mengaharapkan penyelesaian segera atas masalah yang terjadi di Libya yang telah memangkas separuh dari kemampuan produksi minyak negara tersebut dan memunculkan kekhawatiran akan menyebarnya kerusuhan dikawasan Timur Tengah. 

Presiden Venezuela Hugo Chavez dilaporkan berencana untuk menegosiasikan penyelesaian masalah antara Pemimpin Libya dengan kelompok pemberontak, namun rencananya tersebut hanya tampaknya tidak mendapat dukungan yang luas. Pemimpin pemberontakan Libya telah menolak segala bentuk pembicaraan dengan pemimpin Libya Muammar Khaddafi, sementara Presiden Liga Arab Amr Moussa menyatakan hal tersebut sangat kecil kemungkinannya terjadi.

Minyak Brent turun $ 1,56 kelevel $ 114, 79 per barel setelah sehari sebelumnya sempat mencapai $ 116 per barel. Sementara US Crude semalam sempat turun sampai kelevel $ 100,15 per barel, namun saat ini kembali kelevel $ 102an per barel. Ini merupakan pertama kalinya Nymex Crude ditutup diatas level $100 per barel sejak September 2008.

Meskipun kerusuhan masih terus terjadi, namun kapal-kapal tanker dilaporkan masih terus beroperasi dan menunggu untuk memasuki pelabuhan Libya. Setidaknya ada satu tanker kosong dilaporkan meninggalkan pelabuhan Libya untuk mengangkut kargo dari Mesir dan setidaknya ada dua tanker lagi yang menunggu untuk dapat berlabuh di pelabuhan Libya. 

GBP

Todays range = 1.6240 – 1.6320 Trend Up

Buy @ 1.6306 TP: 1.6326 SL: 1.6266

Sell @ 1.6266 TP: 1.6246 SL: 1.6306

Bearish Correction = Buy @ 1.6246 TP: 1.6306 SL: 1.6236

Bullish Correction = Sell @ 1.6326 TP: 1.6266 SL: 1.6336

EURO
Todays range = 1.3874 – 1.4017 Trend Down

Buy @ 1.3945 TP: 1.3965 SL: 1.3905

Sell @ 1.3905 TP: 1.3885 SL: 1.3945

Bearish Correction = Buy @ 1.3885 TP: 1.3945 SL: 1.3875

Bullish Correction = Sell @ 1.3965 TP: 1.3905 SL: 1.3975

YEN
Todays range = 81,93 – 82,73 Trend Up

Buy @ 82,42 TP: 82,62 SL: 82,02

Sell @ 82,02 TP: 81,82 SL: 82,42

Bearish Correction = Buy @ 81,82 TP: 82,42 SL: 81,72

Bullish Correction = Sell @ 82,62 TP: 82,02 SL: 82,72

GOLD
Todays range = 1405,65 – 1431,55 Trend Up

Data Ekonomi Melambungkan Wall Street

Wall Street ditutup menguat oleh data ekonomi yang positif. Dow Jones ditutup naik 191,40 poin atau 1,59% kelevel 12.258,20; Nasdaq naik 50,67 poin atau 1,84% kelevel 2.798,74 dan S&P 500 naik 22,53 poin atau 1,72% kelevel 1.330,97.

Stabilnya harga minyak membuat fokus market berpindah pada data ekonomi yang memperlihatkan hasil yang lebih baik dari perkiraan. Meskipun masih ada kekhawatiran mengenai harga minyak, namun pada intinya perekonomian Amerika mulai membaik. 

Optimisme Wall Street menyebar ke bursa Asia yang pada pembukaan pagi ini ikut menguat. Selain itu saham eksportir Nikkei mendapat support dari melemahnya Yen terhadap USD. Sementara Hang Seng seluruh sektornya mengalami penguatan, terutama sektor perbankan dan industri. 

IHSG pada perdagangan kemarin ditutup menguat tipis seperti yang diperkirakan. Investor melakukan aksi beli yang selektif ditengah bayang-bayang kenaikan harga minyak dunia.  IHSG ditutup naik 8,342 poin atau 0.23% kelevel 3.494,539. 

Dengan bergairahnya bursa Asia pada hari ini, TS Management memperkirakan IHSG juga akan mengikuti gerak positif bursa regional. Menjelang pengumuman BI rate siang ini, yang diperkirakan tidak akan berubah, IHSG diprediksi akan mampu menembus level resisten 3.500. Beberapa saham yang layak dicermati hari ini antara lain BBCA, MEDC, ASII, INDF dan AALI.

Hang Seng

Todays range = 22.896 – 23.192 Trend Up

Buy @ 23.111 TP: 23.131 SL: 23.071

Sell @ 23.071 TP: 23.051 SL: 23.111

Bearish Correction = Buy @ 23.051 TP: 23.111 SL: 23.041

Bullish Correction = Sell @ 23.131 TP: 23.071 SL: 23.141

Libya Semakin Panas Minyak Melejit

Dolar masih terus berada dalam tekanan major currency seiring terus meningkatnya harga minyak dunia. Euro saat ini mendekati level tertingginya dalam empat bulan terhadap USD dan telah meningkat sebanyak 3% sejak menyentuh level terendahnya tahun ini di tanggal 14 Februari lalu. Para investor mengharapkan Presiden ECB Jean-Claude Trichet akan lebih mempertegas kebijakan anti inflasinya setelah pertemuan ECB nanti, seiring dengan terus meningkatnya harga minyak.

Dengan banyaknya pelaku pasar yang telah mengantisipasi kenaikan suku bunga oleh ECB untuk mengatasi inflasinya, beberapa trader menyatakan akan adanya resiko Euro untuk koreksi setelah pertemuan ECB nanti.

TS Management memperkirakan Dolar masih akan terus berada dalam tekanan dimana investor terus berfokus pada kenaikan harga minyak dunia, yang dapat mendorong bank sentral dari negara lainnya untuk menaikkan suku bunganya untuk mengatasi laju inflasi negara mereka walaupun The Fed tetap pada kebijakan stimulatifnya.

Ketegangan yang masih terus berlangsung di Libya kembali memicu lonjakan harga minyak. Ketegangan semakin bertambah setelah pemimpin Libya Muammar Khaddafi memerintahkan serangan udara terhadap daerah disekitar fasilitas pertambangan minyak.

Minyak Nymex menembus level $ 102 per barel semalam dan masih terus bertahan sampai saat ini. Minyak Brent yang sempat mencapai level $ 117,81 semalam akhirnya ditutup dilevel $ 116,35 per barel.

Kekerasan berdarah di Libya telah mengantarkan minyak Brent kelevel tertingginya dalam dua setengah tahun pada 24 Februari lalu.

Tindakan Khaddafi memborbardir disekitar kawasan tambang minyak meningkatkan kekhawatiran dunia bahwa aksi yang sama dapat terjadi dinegara produsen minyak lainnya dikawasan Timur Tengah dan Afrika Utara.

Pemerintah Yaman, Oman, Iran dan Iraq telah mengalami bentrok dengan warga yang melakukan aksi demo menuntut perubahan seiring dengan terus menyebarnya aksi serupa dikawasan yang memproduksi lebih dari 60% kebutuhan minyak dunia tersebut.

Sejauh ini Libya telah kehilangan 700-750 ribu barel produksi minyaknya per hari dari produksi normalnya yang sekitar 1,6 juta barel per hari. Hal ini terjadi karena para pekerja asing telah berangsur meninggalkan Libya segera setelah kerusuhan terjadi.

GBP

Todays range = 1.6243 – 1.6373 Trend Up

Buy @ 1.6313 TP: 1.6333 SL: 1.6273

Sell @ 1.6273 TP: 1.6253 SL: 1.6313

Bearish Correction = Buy @ 1.6253 TP: 1.6313 SL: 1.6243

Bullish Correction = Sell @ 1.6333 TP: 1.6273 SL: 1.6343

EURO
Todays range = 1.3775 – 1.3922 Trend Down

Buy @ 1.3852 TP: 1.3872 SL: 1.3812

Sell @ 1.3812 TP: 1.3792 SL: 1.3852

Bearish Correction = Buy @ 1.3792 TP: 1.3852 SL: 1.3782

Bullish Correction = Sell @ 1.3872 TP: 1.3812 SL: 1.3882

YEN
Todays range = 81,58 – 82,12 Trend Down

Buy @ 82,05 TP: 82,25 SL: 81,65

Sell @ 81,65 TP: 81,45 SL: 82,05

Bearish Correction = Buy @ 81,45 TP: 82,05 SL: 81,35

Bullish Correction = Sell @ 82,25 TP: 81,65 SL: 82,35

GOLD
Todays range = 1428,00 – 1440,65 Trend Up

Data Ekonomi Positif Wall Street Tersenyum

Wall Street kembali pulih dari keterpurukannya oleh optimisme dari para investor bahwa perekonomian Amerika akan mampu mengatasi kenaikan harga minyak. Dow Jonens ditutup naik tipis 8,78 poin atau 0,07% kelevel 12.066,80; Nasdaq naik 10,66 poin atau 0,39% kelevel 2.748,07 dan S&P 500 naik 2,11 poin atau 0,16% kelevel 1.308,44.

Data ekonomi menunjukkan hasil yang positif, dimana Beige Book The Fed menunjukkan aktivitas ekonomi di tahun 2011 meningkat dan sebuah survei independen menunjukkan sektor swasta mengalami peningkatan perekrutan tenaga kerja. Tenaga kerja sektor non pertanian mengalami peningkatan sebanyak 28.000 orang menjadi 217.000 orang dibandingkan bulan lalu yang hanya sekitar 189.000 orang, jauh diatas perkiraan 178.000 orang.

Data-data ini memberikan optimisme kepada investor bahwa perekonomian Amerika akan mapu mengatasi lonjakan harga minyak. 

Rally di Wall Street dipimpin oleh delapan dari sepuluh sektor yang tergabung dalam indeks S&P 500. Sektor-sektor yang sensitif terhadap isu energi seperti sektor industri, material dan infoteknologi mengalami peningkatan yang signifikan. 

Seiring pulihnya Wall Street, bursa Asia pagi ini pun pulih dari keterpurukannya. Nikkei, Kospi dan Hang Seng masing-masing dibuka menguat dengan Kospi mengalami peningkatan yang paling besar. 

Nikkei menguat oleh aksi short covering serta data ekonomi Amerika yang positif telah sedikit menyingkirkan rasa khawatir dikalangan investor akibat lonjakan harga minyak yang terus terjadi. Sementara Hang Seng juga meningkat oleh aksi bargain hunting terhadap saham-saham perusahaan China seiering dengan bursa Shanghai yang tampaknya siap meneruskan kinerjanya yang baik di regional.

Setelah ditutup melemah kemarin, mengikuti tren bursa dunia, IHSG hari ini tampaknya lebih optimis. Lonjakan harga minyak yang memicu kepanikan pelaku pasar berdampak pada merosotnya IHSG dalam perdagangan kemarin akibat aksi profit taking dari para investor asing terhadap saham-saham tambang yang beberapa waktu lalu telah meningkat cukup banyak. TS Management memperkirakan hari ini IHSG akan mampu bergerak kearea positifnya seiring dengan menguatnya bursa-bursa utama dunia ditengah ancaman lonjakan harga minyak yang terus terjadi. Kemungkinan IHSG akan mempu menguat walau hanya tipis saja. Beberapa saham yang menarik dicermati antara lain TLKM, BMRI, BBTN, INDF dan LSIP.

Hang Seng

Todays range = 22.795 – 23.103 Trend Up

Buy @ 22.982 TP: 23.002 SL: 22.942

Sell @ 22.942 TP: 22.922 SL: 22.982

Bearish Correction = Buy @ 22.922 TP: 22.982 SL: 22.912

Bullish Correction = Sell @ 23.002 TP: 22.942 SL: 23.012

Libya Memanas Minyak Kembali Kelevel $ 100

Euro dan Poundsterling melemah terhadap USD, namun Yen dan Swiss Franc masih mendominasi USD. Euro kembali gagal menembus level resistennya kemarin, namun pelemahan Euro sedikit tertahan menjelang pertemuan ECB besok. LAju inflasi zona Eropa yang berada diatas prediksi ECB menumbuhkan harapan dikalangan pelaku pasar bahwa ECB akan melanjutkan kebijakan anti-inflasinya. 

Sementara itu dalam pernyataannya dihadapan Senat, Presiden The Fed Bernanke menyatakan meskipun dia melihat tanda-tanda pemulihan ekonomi Amerika , namun disaat yang sama pertumbuhan lapangan kerja yang tersedia masih terlalu kecil. Bernanke juga menyatakan kenaikan harga minyak saat ini tidak akan berdampak buruk pada perekonomian Amerika, kecuali kenaikan tersebut terus berlanjut. 

Pernyataan Bernanke ini semakin menguatkan harapan pelaku pasar bahwa ECB akan menaikkan suku bunganya sebelum The Fed. 

Minyak kembali melonjak mencapai level $ 100an per barel seiring dengan semakin meningkatnya suhu politik di Libya. Hal ini kembali meningkatkan kekhawatiran pelaku pasar bahwa kejadian di Libya dapat menyebar kenegara penghasil minyak lainnya di Timur Tengah dan Afrika Utara. 

Libya dikhawatirkan akan menghadapi perang saudara jika Muammar Khaddafi terus menolak untuk mengundurkan diri. 

Minyak Brent naik hingga $ 116,03 per barel, sementara Nymex Crude sempat menyentuh $ 100,65 per barel sebelum ditutup di $ 100,30 per barel dalam perdagangan semalam. Saat ini Nymex Crude masih bertahan dilevel $ 100 per barel. 

Ladang-ladang minyak di Libya dapat mengalami penutupan yang lama jika perang saudara pecah dan merusak infrastruktur. 

Libya disaat normal mampu memproduksi 1,6 juta barel per hari, saat ini terpaksa mengurangi hingga setengah dari produksi minyaknya karena para pekerja tambang pergi meninggalkan Libya, sementara instalasi pertambangan minyak tidak mengalami kerusakan, demikian pernyatan dari Perusahaan Minyak Nasional Libya. 

Meskipun Arab Saudi telah meningkatkan produksi minyaknya untuk menutupi defisit dari Libya, namun keraguan timbul dikalangan pasar akan kapasitas cadangan minyaknya yang masih tersedia. 

Data industri Amerika menunjukkan kenaikan harga minyak semalam juga dipicu oleh berkurangnya cadangan minyak Amerika akibat impor yang berkurang sementara cadangan BBM turun tajam.

GBP

Todays range = 1.6234 – 1.6313 Trend Down

Buy @ 1.6301 TP: 1.6321 SL: 1.6261

Sell @ 1.6261 TP: 1.6241 SL: 1.6301

Bearish Correction = Buy @ 1.6241 TP: 1.6301 SL: 1.6231

Bullish Correction = Sell @ 1.6321 TP: 1.6261 SL: 1.6331

EURO
Todays range = 1.3741 – 1.3832 Trend Down

Buy @ 1.3817 TP: 1.3837 SL: 1.3777

Sell @ 1.3777 TP: 1.3757 SL: 1.3817

Bearish Correction = Buy @ 1.3757 TP: 1.3817 SL: 1.3747

Bullish Correction = Sell @ 1.3837 TP: 1.3777 SL: 1.3847

YEN
Todays range = 81,64 – 82,14 Trend Down

Buy @ 82,13 TP: 82,33 SL: 81,73

Sell @ 81,73 TP: 81,53 SL: 82,13

Bearish Correction = Buy @ 81,53 TP: 82,13 SL: 82,43

Bullish Correction = Sell @ 82,33 TP: 81,73 SL: 82,43

GOLD
Todays range = 1416,75 – 1442,30 Trend Up