Jumat, 11 Juni 2010

Tembus 2.800 IHSG

Bursa Wallstreet yang ditutup naik 2% lebih tadi malam memberikan angin segar pada perdagangan bursa-bursa Asia pagi ini. IHSG yang kemarin bergerak melawan arus, kini langsung melesat tajam lebih dari 1% di awal perdagangan.

Pada perdagangan pre-opening, IHSG dibuka naik 31,763 poin (1,14%) ke level 2.802,550. Indeks LQ45 juga naik 8,046 poin (1,50%) ke level 542,215. Hampir semua saham unggulan menguat cukup tinggi pada perdagangan pre-opening dipimpin oleh penguatan saham komoditas.

Hingga pada perdagangan Jumat (11/6/2010), IHSG dibuka naik tipis ke level 2.771,480 dan kemudian langsung naik ke level 2.817,407, naik 47 poin dari penutupan kemarin di level 2.770,787.Ini merupakan angin segar bagi perdagangan karena menembus level 2.800.



Eropa mendorong Wall Street

Sentimen positif terhadap market datang dari Eropa yakni setelah Spanyol berhasil menjual obligasi senilai US$ 3,9 miliar euro, dengan minat investor yang terlihat cukup besar sehingga menjadi sebuah tanda yang positif. Hal ini membuat euro membaik ke posisi 1,2% dan diperdagangkan di atas 1,21 dolar.
Kabar baik juga datang dari China yang mencatat kenaikan ekspor hingga 50% selama Mei dibandingkan tahun lalu. Hal itu meredakan kekhawatiran investor akan dampak krisis Eropa terhadap pertumbuhan global.
Lelang obligasi Spanyol berjalan baik dan kuatnya ekspor China sangat menguntungkan sehingga mampu mendorong saham besar.
Seperti saham-saham energi naik terdorong oleh kenaikan harga minyak mentah hingga di atas US$ 75 per barel. Kontrak minyak light sweet tercatat naik 1,5% ke level US$ 75,48 per barel.
Saham-saham sektor energi memimpin penguatan dengan indeks S&P energi tercatat naik 4,9%. Saham perusahaan minyak Inggris, BP Plc yang sempat terpuruk tajam akhirnya rebound 12,3%, ExxonMobil naik 3,10%.Sehinga Wall Street berbalik arah sekaligus mencatat rekor terbaiknya dalam 9 hari terakhir.
Selain itu pemerintah AS melaporkan bahwa jumlah pengajuan baru untuk tunjangan pengangguran turun kurang dari yang diharapkan minggu lalu, sedangkan defisit perdagangan internasional sedikit melebar pada April, menunjuk ke pemulihan ekonomi moderat.

Sehingga hal inilah yang mendorong indeks Dow Jones ditutup menguat tajam hingga 273,28 poin (2,76%) ke level 10.172,53. Indeks Standard & Poor's 500 juga menguat 31,15 poin (2,95%) ke level 1.086,84 dan Nasdaq menguat 59,86 poin (2,77%) ke levle 2.218,71.Pada perdagangan semalam.

Market Asia

Nikkei mencapai tertinggi 9800, menurut broker manager Jepang. Pengunduran diri menteri keuangan dari kabinet potensi berikan dampak terbatas bagi keseluruhan pasar seiring Partai Baru Rakyat (PNP) yang diketuai oleh dirinya.

Nikkei Resistance hari ini

R3 9849,R2 9740,R1 9682, Pivot 9581.66,

Support hati ini S1 9481,S2 9417,S3 9319

Kemungkinan hari ini Nikkei akan mempertahankan pisisinya di level 9700 walau akan mencoba koereksi tembus menuju Pivot 958.Range pergerakan antara 9740-9500an minimal Nikkei mencoba menutup gab up tadi pagi.

Hangseng China yang mencatat kenaikan ekspor hingga 50% selama Mei dibandingkan tahun lalu serta sentimen positif Dow jones,hangseng meroket menembus 20.000.

Banyak kalangan berharap kenaikan Hangseng dapat mempertahankan posisi psikologis levelnya di 20.000 kemungkinan walau koreksi akan pasti akan terjadi walau tak akan jauh beranjak dari 20.000.Kemungkinan koreksi akan mencapai 19.750an.


Hangseng Resistance hari ini

R3. 20.040,R2 19881,R1 19782 Pivot 19.622

Hangseng Support

S1 19.524,S2 19.367,S3 19263


Kamis, 10 Juni 2010

EURO BERTAHAN...

Perdagangan USD semalam sampai dengan penutupan pasar Amerika cenderung bergerak konsolidasi terhadap major currency. High yield currency sempat rebound terhadap USD dipasar Eropa oleh adanya keyakinan bahwa krisis fiskal Eropa tidak akan berpengaruh terhadap proses pemulihan ekonomi global. Data pertumbuhan ekspor China di bulan Mei sebesar 50 persen juga menunjukkan bahwa ekonomi Negeri Tirai Bambu tersebut tidak terpengaruh oleh krisis yang sedang melanda Eropa sat ini.
Aksi profit taking oleh para spekulan disinyalir semakin menguat setelah Euro gagal menembus strong support sebelumnya. Jelang pertemuan Bank Sentral Eropa dan Inggris hari ini, para pelaku pasar semakin enggan untuk melakukan tekanan terhadap high yield currency secara agresif.
Semakin melemahnya Euro terhadap USD dalam beberapa hari ini hingga mencapai level terendahnya dalam empat tahun juga menjadi suatu kekhawatiran tersendiri bagi para pelaku industri Amerika. Dengan semakin menguatnya USD terhadap Euro akan mengancam tingkat keuntungan yang akan mereka dapatkan dari penjualan barang-barang industrinya. Semakin menguatnya USD terhadap Euro berarti harga-harga barang Amerika yang diekspor ke Eropa menjadi lebih mahal. Jika penguatan USD terhadap Euro terus berlanjut, maka marginkeuntungan yang akan didapatkan oleh para pelaku usaha di Amerika tahun ini akan menjadi semakin kecil.


GBP
Todays range = 1.4411 - 1.4835 Tren Up
Jika 1.4610 tidak dapat ditembus, maka Sterling akan cenderung untuk kembali melemah dengan target level 1.4400. Namun jika 1.4610 dapat ditembus, maka Sterling berpeluang menguat sampai level 1.4670.

EURO
Todays range = 1.1911 - 1.2209 Tren Up
Jika 1.2035 tidak berhasil dilewati kembali, maka Euro akan retreat sampai kelevel 1.1870. Namun jika 1.2035 berhasil dilewati, maka Euro akan mencoba level 1.2075 dan dapat meneruskannya sampai kelevel 1.2175.

Rabu, 09 Juni 2010

EURO masih rapuh

Dominasi USD terhadap major currency mulai sedikit berkurang pada perdagangan semalam. Diduga ada aksi profit taking oleh para spekulan terhadap USD yang dalam beberapa hari ini menguat cukup besar terhadap major currency. Selain itu bangkitnya bursa saham saham dan komoditi sementara ini telah mampu menahan laju save heaven currency lebih jauh.
Pertemuan Menteri Keuangan Eropa yang menyetujui pengucuran dana sebesar $ 525 milyar untuk menjaga stabilitas sistem keuangan Uni Eropa pada hari kemarin juga turut berperan dalam meredam gejolak pasar.

Untuk pagi ini Euro masih tetap dalam posisi yang rapuh meskipun saat ini berada pada level diatas level terendahnya dalam empat tahun terhadap USD.
Hari ini pasar menantikan pernyataan dari Gubernur Bank Sentral Eropa, Jean-Claude Trichet nanti sore menjelang pertemuan ECB yang akan diadakan Kamis besok. Pernyataan tersebut sangat dinantikan para pelaku pasar terkait langkah-langkah yang akan diambil untuk mengatasi krisis fiskal Eropa. Selain itu yang tak kalah pentingnya dan juga dinantikan para pelaku pasar, malam nanti Presiden The Fed, Bernanke juga akan menyampaikan testimoninya dihadapan Badan Anggaran DPR Amerika. Pada testimoni sebelumnya Bernanke menyatakan keyakinannya bahwa Amerika akan terhindar dari krisis jilid II.

GBP
Todays range = 1.4367 - 1.4731 Tren Down
Jika 1.4480 tidak berhasil dilewati lagi, maka Sterling berpotensi retreat sampai ke 1.4317. Namun jika 1.4480 dapat dilewati lagi, maka Sterling dapat terus menguat sampai ke 1.4560.

EURO
Todays range = 1.1912 - 1.2124 Tren Down
Jika 1.2010 tidak dapat ditembus lagi, maka Euro akan kembali turun sampai kelevel 1.1870. Namun jika 1.2010 dapat ditembus kembali, maka Euro berpeluang terus menguat sampai ke 1.2070.

Saham Teknologi anjlok

Semalam, Ketua Federal Reserve Ben Bernanke mengatakan ekonomi AS tampaknya memiliki momentum yang cukup untuk menghindari "double-dip" resesi, memberikan dukungan kepada perusahaan-perusahaan berorientasi domestik.

Malam nanti Presiden The Fed, Bernanke juga akan menyampaikan testimoninya dihadapan Badan Anggaran DPR Amerika. Pada testimoni sebelumnya Bernanke menyatakan keyakinannya bahwa Amerika akan terhindar dari krisis jilid II.

Saham naik di perdagangan volatile pada hari Selasa, dipimpin oleh saham keuangan, tapi investor masih menjauh dari saham besar teknologi karena masih prihatin terhadap eksposur Eropa.

Sektor teknologi terkena setelah Bank of America-Merrill Lynch menurunkan target harga pada saham beberapa Internet, mengutip ketidakpastian laba karena keuntungan dolar terhadap euro sejak bulan April.

Drag pada teknologi lain adalah Microsoft Corp (MSFT.O), yang kehilangan 0,7 persen menjadi $ 25,1.

Saham bank dan jasa telekomunikasi mengokohkan peringkat di antara pemain top. AT & T (TN), komponen Dow, meningkat 2,7 persen menjadi $ 24,97. Bank of America Corp (BAC.N) naik 3,4 persen menjadi $ 15,33 dan Procter & Gamble Co (PG.N) naik 2,5 persen menjadi $ 62,14.

Dow Jones Industrial Average. DJI memperoleh 123,49 poin atau 1,26 persen, ke 9,939.98. 500 Standard & Poor's Index. SPX naik 11,53 poin atau 1,10 persen, ke 1,062.00. Tapi Nasdaq Composite Index. IXIC turun 3,33 poin atau 0,15 persen, ke 2,170.57.







Selasa, 08 Juni 2010

USD mendominasi

USD terus mendominasi perdagangan terhadap mata uang lainnya pada perdagangan semalam, kecuali terhadap Poundsterling yang masih bertahan. Data NFP Amerika yang solid, masuknya Hungaria dalam daftar negara Eropa yang terkena krisis fiskal serta merosotnya bursa saham global pada perdagangan kemarin menjadi pemicu utama tertekannya Euro pada level terendahnya dalam empat tahun.
Rilis data manufaktur Jerman yang menunjukkan hasil yang baik sempat mengangkat Euro, namun tidak bertahan lama. Aksi jual terhadap Euro kembali berlanjut semalam setelah bursa saham Amerika kembali ditutup melemah semalam dengan koreksi besar dialami oleh Dow Jones.
Sterling salah satu mata uang yang mampu bertahan dari tekanan USD setelah Perdana Menteri David Cameron mengumumkan rencana pemerintah untuk memangkas anggarannya. Keputusan ini disambut para investor yang cukup yakin bahwa langkah pemerintah ini dapat mengatasi krisis defisit anggaran.
Sementara itu dalam beberpa pertemuan Menteri Keuangan Eropa menilai bahwa pelemahan Euro masih dalam batas kewajaran, dan stabilitas ekonomi Eropa masih terjaga seperti yang telah dikemukakan oleh Gubernur Bank Sentral Eropa, Jean-Claude Trichet. Pelemahan tajam Euro saat ini justru bisa mendorong nilai ekspor negara-negara Eropa menjadi lebih kompetitif dan proses recovery ekonomi dapat berjalan sesuai ekspektasi bila keseimbangan terjaga.

GBP
Todays range = 1.4380 - 1.4730 Tren down
Jika 1.4425 dapat ditembus kembali, maka Sterling dapat terus melemah sampai ke 1.4317. Namun jika 1.4425 tidak dapat ditembus kembali, maka Sterling akan rebound ke 1.4560.

EURO
Todays range = 1.1869 - 1.2099 Tren Down
Jika 1.1875 dapat dilewati, maka Euro berpeluang terus melemah sampai ke 1.1825. Namun jika 1.1875 tidak dapat dilewati, maka Euro akan rebound dengan target level 1.2070 sebelum melanjutkan tren Downnya.

Senin, 07 Juni 2010

Hungaria terkena imbas

Kondisi Eropa yang masih belum menentu paska krisis yang melanda Yunani, Spanyol dan Portugal membuat euro masih terus berada dalam tekanan. Ditambah lagi dengan kabar terbaru yang menyebutkan bahwa Hungaria juga mulai mengalami krisis fiskal saat ini dan telah meminta bantuan IMF untuk menyelesaikannya. Berita terbaru ini semakin membuat Euro dalam keadaan yang tertekan terhadap USD dan semakin sulit untuk pulih. Euro kembali mencatatkan rekor terendahnya terhadap USD dalam empat tahun ini akibat berita tersebut.
Dengan munculnya Hungaria sebagai negara baru yang mengalami krisis fiskal di Eropa, semakin meneguhkan opini sebelumnya bahwa krisis di Eropa belum akan berakhir dan bahkan dapat menyebar kenegara-negara Uni Eropa lainnya yang memiliki fundamental ekonomi yang lemah. Kekhawatiran bahwa krisis ini dapat berpengaruh terhadap sistem perbankan di Eropa juga semakin meluas dan hal ini membuat para investor semakin giat melepas kepemilikannya terhadap Euro dan beralih kepada save heaven currency.

GBP
Todays range = 1.4383 - 1.4621 Tren Down
Jika 1.4400 dapat dibreak kembali, maka Sterling berpeluang untuk terus melemah sampai 1.4350. Namun jika 1.4400 tidak berhasil dibreak kembali, maka Sterling akan rebound sampai ke 1.4542 untuk kemudian kembali pada tren besarnya yaitu tren down.

EURO
Todays range = 1.1798 - 1.2165 Tren Down
Jika 1.1870 dapat dilewati, maka Euro dapat terus meluncur sampai ke 1.1780. Namun jika 1.1870 tidak dapat dilewati, maka euro akan rebound sampai ke 1.2000 untuk kemudian kembali jatuh.
HatBux - Hats off to HatBux!