Wall Street ditutup melemah setelah gempa dahsyat dan tsunami yang melanda Jepang. Down Jones ditutup turun 51,24 poin atau -0,43% kelevel 11.993,16; Nasdaq turun 14,64 poin atau -0,54% kelevel 2.700,97 dan S&P 500 turun 7,89 poin atau -0,60% kelevel 1.296,39.
Saham-saham perusahaan pembangkit listrik nuklir jatuh paska ledakan yang terjadi di PLTN Jepang. Saham The Market Vectors uranium and nuclear energy anjlok 12%, sementara the Global X Uranium ETF jatuh sebanyak 17%. Rontoknya saham-saham perusahaan nuklir inilah yang banyak menyeret turun Dow Jones.
Sementara itu Nikkei kembali anjlok hampir 6% dengan semakin memburuknya situasi paska ledakan yang terjadi di PLTN di Jepang. Pemerintah mulai memerintahkan para pekerja untuk meninggalkan lokasi PLTN untuk menghindari paparan radiasi yang menandakan semakin seriusnya keadaan disekitar PLTN.
Tiga ledakan yang terjadi di PLTN Fukushima Daiichi telah merusak kawasan utara Jepang dan memicu kekhawatiran akan kebocoran radiasi serta stabilitas suplai listrik Jepang dalam jangka panjang.
Saham-saham perusahaan listrik merupakan perusahaan yang mengalami penurunan terbesar pada perdagangan pagi ini. Kansai Electric Power dan Chubu Electric Power masing-masing anjlok 13%.
Sementara itu Hang Seng juga mengalami penurunan pagi ini terimbas oleh situasi di Jepang paska ledakan yang terjadi di PLTNnya serta meningkatnya suhu politik di Timur Tengah. Meningkatnya harapan bahwa ledakan PLTN Jepang akan memaksa Jepang untuk menggunakan batu bara, serta permintaan yang terkait pembangunan kembali infrastruktur akan memicu kenaikan harga baja dan saham-saham terkait sektor konstruksi diseluruh Asia.
IHSG pada perdagangan kemarin ditutup menguat mengikuti bursa regional. IHSG ditutup naik 27,611 poin atau 0,77% kelevel 3.569,839. Dengan masih melemahnya Nikkei sebagai dampak dari terjadinya gempa dan tsunami pada Jumat lalu ditambah bocornya fasilitas nuklir paska ledakan di PLTN Fukushima, TS Management memperkirakan IHSG akan sedikit tertahan hari ini. Investor akan bersikap menunggu dampak dari ledakan yang terjadi di PLTN tersebut terhadap perekonomian Jepang serta kinerja emiten. Beberapa saham yang menarik untuk diperhatikan antara lain ITMG, PTBA, HRUM, INCO dan KLBF.
Hang Seng
Todays range = 23.190 – 22.885 Trend Down
Tidak ada komentar:
Posting Komentar