Senin, 24 Mei 2010

EKONOMI TURKI (By Harry Pattikawa)


Turki (Fitch: BB+) berprestasi terbaik, sementara sebagian besar negara-negara menderita terkena krisis global. Ini di sebabkan perekonomian Turki yang tertutup dengan trade openness sebesar 25,6% dari GDP dibandingkan dengan rata-rata BB peersnya sebesar 40,3% dan BBB peers pada tingkat 44,8%. Selain si...stem perbankannya yang relatif kuat, perbankan Turki mempunya korelasi yang rendah dengan produk – produk perbankan Amerika dan karenanya tidak ada alasan bagi pemerintah untuk meluncurkan bailout operasi. In short term, Turki menikmati posisi yang menguntungkan tetapi untuk long term, pemerintah harus mulai dengan peningkatan perekonomian karena ekonomi tidak akan tumbuh dengan menutup diri.

Bruto investasi domestik dan simpanan nasional lebih rendah dibandingkan dengan peersnya, sedangkan saldo defisit negara tercatat lebih tinggi dibandingkan rekan-rekan peers. Selanjutnya, pertumbuhan GDP riil per kapita lebih rendah di bandingkan rekan-rekan peres, sementara penduduk Turki tumbuh lebih cepat dari rata-rata. Tingkat pengangguran diperkirakan sedikit di bawah 14% pada tahun 2010, yang mana meningkat di bandingkan rata-rata tahun 2005-2008. Oleh karena itu, pemerintah Turki harus bekerja lebih keras lagi untuk menciptakan lapangan kerja buat generasi muda.

Turki GDP diperkirakan mencapai USD 614 miliar pada tahun 2009. Pemerintah Turki mengharapkan GDP tumbuh sebesar 3,5% di sepanjang tahun 2010 (-4,7% di tahun 2009). Di lain pihak, BCG Partners memperkirakan pertumbuhan ekonomi Turki sebesar 4,1% di tahun 2010, sedangkan penunggang pasar bullish terbesar "Goldman Sachs" mengharapkan pertumbuhan sebesar 7%. Pemulihan ekonomi Turki didorong oleh pertumbuhan konsumsi dan meningkatnya pengeluaran pemerintah melalui berbagai stimulus ekonomi, seperti pemotongan pajak sementara pada mobil, peralatan rumah tangga dan perumahan pada tahun 2009. Di sisi lain stimulus ini menyebabkan pembengkakan defisit pemerintah sebesar -6,7% di tahun 2009. Saldo ini diharapkan menurun ke -5% pada tahun 2010 dan -3,9% pada tahun 2011. Untuk mengantisipasi defisit dan mendorong pertumbuhan ekonomi, pemerintah Turki merencanakan negosiasi baru dengan the IMF. Pemerintah juga mengharapkan datangnya investasi-investasi asing.

Indeks terbaru dari "Rule of Law" dan "Ease of Doing Business" mencatat Turki sebagai terbaik di bandingkan peersnya. ISE NATIONAL 100 INDEX melonjak 1.45x ke 54 ribu pada tanggal 20 Mei 2010 dari 22 ribu pada tanggal 21 November 2008. Index ini mencatat 100 most traded Turkish companies.

Rotterdam, 21 Mei 2010
(this article is NOT for investment decisions)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

HatBux - Hats off to HatBux!